Sabtu, 18 April 2020

6 Langkah Kembali Tertawa Setelah Hati Begitu Kecewa. Sedih Boleh tapi Jangan Terlalu Lama

Kamu pasti pernah merasakan kecewa akan sesuatu hal, entah kecewa karena pacar, sahabat, orangtua, atau bahkan kecewa dengan diri kita sendiri saat menghadapi sebuah kegagalan. Merasa kecewa merupakan hal yang sangat wajar. Meskipun demikian, terpaku pada sakit hati dan kecewa terus-terusan nggak bisa diwajarkan. Justru kamu harus segera melanjutkan kehidupanmu yang nggak berenti lantaran kecewa semata.

Banyak hal yang bisa kamu pelajari dari kecewa itu dan akan membuatmu menjadi pribadi yang lebih baik. Kamu juga akan bisa lebih mencintai diri sendiri, serta menghargai lingkungan sekitarmu. Jadi, saat rasa kecewa dan sakit hati menguasai dirimu, ingatlah beberapa hal ini, supaya kamu bisa cepat-cepat tersenyum lagi.

Jangan ditahan, ungkapkan saja semua emosi dan beri waktu untuk dirimu sendiri. Kecewa, marah dan sedih itu adalah hakmu sebagai manusia


Setiap emosi yang kamu rasakan adalah karunia Tuhan. Itulah yang membedakan kita, manusia, dengan makhluk lainnya. Jadi, nggak perlu ditahan dan disembunyikan. Saat kekecewaan begitu besar, kamu juga berhak marah kok. Saat kesedihan terlalu sulit ditanggung, kamu berhak menangis kok. Beri waktu pada dirimu untuk meluapkan apa yang kamu rasa, dengan begitu kamu juga akan lebih lega. Namun, jangan lupa untuk memberinya batas. Kamu nggak bisa kecewa dan sedih terus-terusan. Intinya sih, beri dirimu waktu, lalu melangkahlah dari situ.

Namun, kamu harus terus bersyukur dalam keadaan yang paling pahit sekalipun. Dan… Jangan lupa tersenyum ya!

keep smile!

Meski rasa kecewamu begitu membuat hatimu terasa sangat sakit, kamu harus tetap mensyukurinya. Kamu harus ingat, kalau apa yang kamu hadapi merupakan anugrah dari Sang Pencipta, termasuk rasa kecewa. Bersyukurlah, karena keadaan mungkin bisa lebih buruk lagi. Selain itu, jangan lupakan bahwa setiap kejadian buruk menyimpan pesan. Ada pelajaran dan hikmah yang bisa kamu petik, sehingga hidupmu akan jauh lebih baik dari sekarang. Kurangi sakit dan kecewanya dengan senyum. Coba saja pelan-pelan, kemungkinan besar perasaanmu akan membaik.

Ingatlah bahwa hidupmu nggak berhenti hari ini. Meski rasa sedih dan kecewa itu begitu menusuk hati

life must go on.
life must go on. via www.google.co.id
Saat kamu kecewa dan kamu berpikir hidupmu telah berhenti adalah sebuah kesalahan yang sudah kamu lakukan. Hidupmu nggak akan sesederhana itu untuk selesai karena Sang Pemilik kehidupanmu sudah mengatur segala sesuatu yang kamu jalani.
Kamu harus tahu, jika hidup nggak mau menunggu kamu yang hanya termangu akibat kecewa. Sebab itu, kamu harus memahami jika hidupmu akan terus berjalan. Kamu harus segera melangkah dan kembali berjalan demi masa depan yang kamu idamkan. Jadikan kecewamu sebagai pegangan yang menguatkan.

Selain itu, memaafkan masa lalu juga akan sangat membantu kamu untuk bisa bangkit dari rasa kecewamu, lho.

masa lalu... :(


Salah satu cara agar kamu bisa segera terbebas dari rasa kecewamu adalah dengan cara memaafkan masa lalu yang membuatmu kecewa. Jika itu adalah teman, keluarga, atau orang lain, maafkanlah mereka agar kamu nggak terbebani oleh dendammu sendiri. Jika itu adalah dirimu sendiri, sadarilah bahwa setiap orang pasti pernah membuat kesalahan, termasuk dirimu sendiri. Memang hal itu nggak akan mudah. Tapi dengan tekad dan kemauan, pasti bisa. Setelah kamu memaafkan, secara perlahan kamu juga akan merelakan dan … melupakan.
Previous Post
Next Post

0 komentar: